Business Models Canvas (Delivery Service)

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan model bisnis dari usaha Delivery Service yang mana setiap pengusaha wajib mengetahui model bisnis sebelum menjalankannya. Maka dari itu saya akan memberitahu kamu tentang Business Models Canvas alias BMC melalui bisnis layanan jasa. oke next kita tahu cari dahulu pengertian dari model bisnis yaitu sebuah penjelasan tentang bagaimana sebuah perusahaan membuat value lebih terhadap produknya, pelayanan, citra, dan sumber daya serta infrastruktur. Atau bisa dibilang model bisnis menggambarkan cara mewujudkan tujuan bisnis bagi pelaku usaha. setiap bisnis memiliki modelnya masing-masing. Demikianlah pengertian singkat dari Model Bisnis. 

Saya mengambil contoh dari binis layanan jasa yang bernama JemputAja yang berlokasi di Bekasi, Jawa Barat saya memilih bisnis ini karena kenaikan jual-beli pada online sangat signifikan bahkan masyarakat lebih suka membeli apapun lewat marketplace dari barang yang penting sampai yang tidak penting. Untuk itu saya bisa melihat bahwa bisnis ini akan bertahan lama apalagi di era digital seperti sekarang ini. Belanja online juga dinilai lebih nyaman karena tidak perlu datang langsung ke toko, tinggal menunggu dan barang akan dikirim ke rumah anda. Di sisi lain, meningkatnya aktivitas jual beli online juga meningkatkan kebutuhan pengiriman barang. 

Berikut adalah penjelasan setiap blok yang harus diperhatikan pada BMC:

1. Blok 1 Customer Segments
Customer Segments atau segmen pelanggan merupakan pengelompokkan pelanggan berdasarkan kesamaan kebutuhan, perilaku, dan atributnya. seperti layanan jasa yang menjadi target pasarnya adalah masyarakat yang memiliki bisnis online atau bekerjasama dengan perusahaan yang selalu mengirim surat atau contoh produknya ke perusahaan lain. Segmen pelanggan sangat penting bagi pengusaha agar tidak salah sasaran. Sebab apabila kita salah target maka bisnis yang kita jalankan dipastikan tidak bertahan lama karena tidak mempunyai pondasi yang kuat yaitu dari customer retantionnya. Selanjutnya kita akan mengetahui apa saja tujuan dari segmentasi pelanggan:
  • Dapat menetapkan cara penjualan secara cross-selling dan up-selling
  • Untuk meningkatkan hubungan dan memahami kebutuhan pelanggan
  • Meningkatkan strategi pemasaran
  • Dapat menentukan loyalitas pelanggan.
2. Blok 2 Value Propositions
Value Propositions merupakan nilai manfaat produk yang menjadi acuan pada pernyataan bisnis dan pemasar yang digunakan pelaku usaha untuk memberikan alasan kepada pelanggan mengapa ia harus membeli produk/jasa kita. Berikut ada beberapa pertanyaan yang bisa kita ajukan untuk bisnis kita agar pelanggan merasa puas. 
  • Nilai apakah yang diberikan kepada pelanggan? 
  • Diantara masalah pelanggan, manakah yang kita bantu untuk diselesaikan?
  • Kebutuhan pelanggan manakah yang kita penuhi? 
  • Gabungan produk dan jasa apakah yang kita tawarkan kepada setiap Segmen Pelanggan?

Proposi nilai dapat memecahkan masalah pelanggan atau memuaskan kebutuhan pelanggan. Contohnya, karena pada penjelasan ini kita memakai bisnis layanan jasa jadi bisa memfokuskan pertanyaan seperti. Apakah pelanggan nyaman menggunakan jasa layanan kami dari segi pengiriman barang yang aman sampai tujuan atau ketepatan waktunya. Lalu, Apakah dari segi harga sudah sesuai dengan pelayanan yang kami berikan. Garansi apabila ada barang yang rusak pada saat sudah sampai ke penerima. Kira-kira seperti itu gambaran pertanyaan dari bisnis layanan jasa.
3. Blok 3 Channels
Channel menjadi antara perusahaan dengan pelanggan  untuk menjalin komunikasi, distribusi dan penjualan. Channel merupakan titik temu yang memainkan peran penting terhadap layanan pelanggan. Channel memiliki beberapa fungsi, antara lain;
  • Meningkatkan kesadaran di antara pelanggan terkait produk dan layanan perusahaan
  • Membantu pelanggan mengevaluasi Proposi Nilai perusahaan
  • Memungkinkan pelanggan membeli produk dan jasa yang spesifik
  • Menyampaikan Proposisi Nilai kepada pelanggan
  • Memberikan dukungan purnajual kepada pelang.
Tahapan Channel yaitu:
  • Kesadaran
bagaimana kita membangkitkan kesadaran terhadap produk dan layanan dari perusahaan
  • Evaluasi
Bagaimana kita membantu pelanggan mengevaluasi nilai proposi dari perusahaan?
  • Pembelian
Bagaimana kita mengijinkan pelanggan membeli produk dan layanan yang khusus
  • Pengiriman
Bagaimana kita mengirimkan nilai proposi kepada pelanggan
  • Pasca pembelian
Bagaimana kita menyiapkan dukungan ke pelanggan pasca pembelian?.


4. Blok 4 Customer Relationships
Menjalin hubungan baik dengan pelanggan menjadi faktor utama bisnis kita dapat berkembang dengan pesat. Sebab tanpa pelanggan tidak ada perusahaan yang dapat bertahan lama. Untuk itu kita wajib memberikan kepuasan agar pelanggan loyal dan tidak berpindah ke kompetitor. Adapun beberapa hal yang dapat kita bangun agar menjaga hubungan erat dengan pelanggan:
  • Meningkatkan komunikasi
  • Meminta feedback secara berkala
  • Selalu berusaha menjawabkeluhan ataupun kritikan pelanggan
  • Mmberikan reward kepada pelanggan setia
  • Jalin Hubungan yang baik.
Itulah beberapa hal yang bisa kita terapkan pada bisnis yang sedang dijalankan agar mendapatkan kepuasaan pelanggan ketika menggunakan jasa kita. 

Sampai sini penjelasan dari saya tentang BMC yang dapat kalian terapkan di dalam bisnis. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di penjelasan tentang dunia kewrirausahaan selanjutnya....


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analisa SWOT Pada Bisnis Jasa Layanan Pengantaran (Delivery Service)